Jumat, 12 Agustus 2011

Melaju 34 Poin, IHSG Kembali Bertengger di 3.900

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju poin akibat aksi beli selektif di saham-saham unggulan yang masih murah. Atas penguatan ini indeks kembali bercokol di level 3.900.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG melaju 26,371 poin (0,68%) ke level 3.895,736 mengikuti penguatan bursa-bursa di Asia atas berkurangnya kekhawatiran terhadap krisis utang di Eropa.

Perburuan saham yang dilakukan investor kembali berlanjut hari ini, sesaat setelah pembukaan IHSG langsung melesat ke posisi tertingginya di 3.926,552.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Jumat (12/8/2011), IHSG melaju 34,269 poin (0,88%) ke level 3.903,634. Sementara Indeks LQ 45 naik 5,647 poin (0,82%) ke level 691,941.

Seluruh indeks sektoral menguat atas maraknya aksi beli di lantai bursa, rata-rata penguatannya sebesar 1%. Penguatan tertinggi diraih oleh indeks sektor agri.

Setelah melepas saham dalam beberapa perdagangan terakhir, dana investor asing kini mulai masuk kembali ke lantai bursa meski siang ini nilainya masih cukup kecil.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 82.847 kali pada volume 3,7 miliar lembar saham senilai Rp 2,731 triliun. Sebanyak 209 saham naik, sisanya 36 saham turun, dan 51 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia masih mampu bertahan di zona hijau akibat berkurangnya kekhawatiran krisis utang di Eropa setelah peringkat utang perbankan Prancis dipertahankan di rating 'AAA' dengan outlook stabil. Hanya bursa saham Jepang yang terkoreksi tipis.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik 13,53 poin (0,52%) ke level 2.595,04.
  • Indeks Hang Seng menanjak 216,88 poin (1,11%) ke level 19.812,02.
  • Indeks Nikkei 225 turun 21,54 poin (0,24%) ke level 8.960,40.
  • Indeks Straits Times melonjak 36,40 poin (1,30%) ke level 2.832,62.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 2.000 ke Rp 54.950, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 700 ke Rp 44.650, Astra Internasional (ASII) naik Rp 700 ke Rp 68.100, dan Century Textille (CNTX) naik Rp 700 ke Rp 7.000.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Multi Bintang (MLBI) turun Rp 19.000 ke Rp 340.000, Multibreeder (MBAI) Rp 2.000 ke Rp 29.000, Roda Vivatex (RDTX) turun Rp 200 ke Rp 4.100, dan Indosat (ISAT) turun Rp 100 ke Rp 5.450.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar