Rabu, 24 Agustus 2011

Mandom menunda pindah produksi

JAKARTA. Imbas gempa dan tsunami Jepang belum hilang. PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) harus lebih lama lagi menampung pemindahaan produksi dari serangkaian produk. Rencana itu tertunda akibat musibah yang melanda Jepang, awal Maret silam.

Bencana tersebut membuat beberapa pemasok bahan baku Mandom berhenti beroperasi. Akibatnya, produksi pabrik Mandom di Jepang jadi terhambat. Rencana pemindahan produksi Mandom pun jadi tertunda.

Sedikit kilas balik, tadinya produsen produk perawatan tubuh ini berniat mulai memindahkan produksi di semester dua ini. "Kami terpaksa menunda pemindahan produksi sampai awal 2012 nanti," papar Alia Risyamaya Dewi, Kepala Hubungan Masyarakat Mandom kepada KONTAN, Selasa (23/8).

Proses pemindahan sendiri akan berlangsung dalam beberapa tahap. Di tahap pertama, Mandom akan lebih dulu mengimpor beberapa produk, antara lain berbagai varian minyak rambut Gatsby.

Impor dilakukan untuk melihat respon konsumen. Bila respon pasar positif, maka TCID akan mulai memproduksi produk tersebut di Indonesia. "Produksi kami lakukan setelah kami merasa produk tersebut bisa diterima masyarakat," sebut Alia.

Produsen kosmetik ini juga terus memperkuat lini produk khusus perempuan, terutama Pixy. Selama ini, kontribusi produk kosmetik pria pada penjualan masih mendominasi. Nilai penjualan Gatsby Rp 284,90 miliar, atau setara dengan 35,52% dari seluruh penjualan TCID sepanjang semester I-2011, yang mencapai Rp 802 miliar.

Saat ini Mandom terus melakukan promosi dan penguatan merek produk kosmetik perempuan guna meraih penjualan lebih tinggi. Selama semester satu 2011, penjualan Pixy mencapai Rp 239,29 miliar, tumbuh 27,55% year-on-year. "Kami ingin produk perempuan dan laki-laki bisa sama-sama menjadi tulang punggung kami," tandas Alia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar