INILAH.COM, Jakarta - PT Bukit Asam Transpacific Railway (BATR) yang merupakan perusahaan konsorsium antara PT Tambang Batu Bara Bukit Asam (PTBA), PT Transpasific Railway Infrastucture, dan China Railway Group, akan menarik fasilitas pinjaman US$500 juta untuk membiayai pembangunan kereta api di Sumatera Selatan.
Fasilitas pinjaman sendiri US$1,26 miliar yang berasal dari Bank of China, China Export Import Bank, dan Industrial & Commercial Bank of China.
Panjang rel itu sendiri 307 km dari Tanjung Enim hingga Tarahan, Lampung dengan nilai investasi US$1,8 miliar.
Masa kostruksi rel tersebut akan dimulai pada semester 1-2012 dan saat ini BATR sedang dalam tahap pembebasan lahan. Jalur transportasi kereta api Tanjung Enim – Lampung direncanakan akan mulai beroperasi di 2015. "Kami pun merekomendasikan buy untuk saham PTBA," ujar Samuel Sekuritas dalam ulasan pasarnya Rabu (24/8).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar