Rabu, 13 Juli 2011

Perburuan Saham Unggulan Dorong IHSG Maju 25 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju 25 poin dan berencana kembali menembus level 4.000. Aksi beli di saham-saham unggulan berhasil membawa IHSG bertahan di zona hijau.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat tipis 5,169 poin (0,13%) ke level 3.943,184. Sentimen positif datang dari bursa regional yang kompak menguat.

IHSG seakan ingin membalas kehilangan poinnya kemarin dengan menanjak cukup tinggi hari ini. Posisi tertingginya yang berhasil didaki indeks berada di level 3.968,450.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Rabu (13/7/2011), IHSG melaju 25,233 poin (0,64%) ke level 3.963,248. Sementara Indeks LQ 45 naik 4,080 poin (0,58%) ke level 702,129.

Saham-saham yang kemarin terkena tekanan jual kini mulai kembali dincar, terutama saham-saham unggulan yang biasa menjadi penggerak bursa. Seluruh indeks sektoral pun menghijau, dipimpin indeks sektor industri dasar dan aneka industir yang menguat lebih dari 1%.

Investor asing terlihat masih ragu-ragu dalam berinvestasi, transaksi investor asing tercatat hingga siang ini melakukan pembelian bersih namun denga nilai yang masih sangat tipis.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 64.986 kali pada volume 2,966 miliar lembar saham senilai Rp 1,735 triliun. Sebanyak 154 saham naik, 44 saham turun, dan 100 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia masih mampu bertahan di teritori positif meski masih dihantui krisis utang di Eropa yang kembali muncul, terutama dengan turunnya rating Irlandia menjadi 'junk'. Sentimen positif datang dari tingginya GDP China yang menunjukkan ekonominya tumbuh pesat.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai melonjak 33,14 poin (1,20%) ke level 2.787,72.
  • Indeks Hang Seng menguat 205,65 poin (0,95%) ke level 21.868,81.
  • Indeks Nikkei 225 naik 36,50 poin (0,37%) ke level 9.962,42.
  • Indeks Straits Times bertambah 10,04 poin (0,33%) ke level 3.087,40.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Lion Metal (LION) naik Rp 800 ke Rp 6.500, Astra Internasional (ASII) naik Rp 800 ke Rp 67.850, Nipress (NIPS) naik Rp 700 ke Rp 4.000, dan Indomobil (IMAS) naik Rp 350 ke Rp 10.250.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 200 ke Rp 28.800, Sumber Alfaria (AMRT) turun Rp 200 ke Rp 3.700, Dian Swastatika (DSSA) turun Rp 200 ke Rp 15.000, dan Chandra Asri (TPIA) turun Rp 100 ke Rp 3.600.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar