Rabu, 13 Juli 2011

PTPN V dan XIII Kerjasama Pinjam Pakai Lahan Antam

Gb
Jakarta - Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) perkebunan, yakni PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V dan XIII akan bekerjasama dengan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dalam rangka saling pinjam pakai lahan. Tahap awal kerjasama akan dilakukan di lahan Antam seluas 20 ribu hektar.

Antam akan mengeskplorasi lahan milik kedua BUMN perkebunan itu untuk mencari kandungan mineral di dalamnya. Sebaliknya, PTPN V dan XII akan menanami lahan bekas tambang Antam dengan berbagai produk perkebunan.

"Kita akan membangun perkebunan untuk perluasan. Jadi akan ada penandatanganan kerjasama antara PTPN V dan XIII bersama dengan Antam untuk lahan seluas 20 hektar di Tayan (Kalimantan)," ucap Deputi Bidang Industri Primer Kementerian BUMN, Megananda Daryono dalam acara BUMN Executive Club yang diselenggarakan di Hotel Aryaduta, Jakarta, Rabu (13/7/2011).

Dirinya berharap hal ini dapat segera dilakukan dalam waktu dekat. Supaya kedua BUMN tersebut dapat meningkatkan hasil produksinya dari adanya kerjasama pemakaian lahan tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Antam, Alwinsyah Loebis mengakui memang akan ada pinjam pakai lahan. Baik itu lahan yang dimiliki Antam maupun PTPN V dan XIII.

"Jadi kita dengan sistem berbalik. Lahan kita seperti yang di Tayan bisa ditanami dulu meski ada Bauksit di bawahnya. Bisa juga lahan yang dimiliki PTPN, jika memiliki kandungan mineral di bawahnya bisa kita kerjakan," jelas Alwinsyah di tempat yang sama.

Ia menambahkan, akan ada pemakaian secara berganti untuk pinjam pakai lahan tersebut. Sejauh ini, lahan Antam yang siap dikerjasamakan baru sebanyak 20 ribu hektar.

"Jadi nanti ada lahan yang dijadwalkan. Tergantung dari mining plan kita. Jadi misalnya ada lahan yang mau kita gunalkan 15 tahun lagi, itu kan masih lama, nah jadi bisa mereka (PTPN) pakai untuk ditanami dulu," ungkapnya.

Sejauh ini, detil dari bentuk kerjasama yang akan dilaksanakan masih terus dibahas termasuk pula share profit yang ada.

"Nanti kita akan ada MoU, kita sudah tentukan daerahnya yang akan digunakan, nanti detilnya dibicarakan. Lahan-lahan yang dimiliki PTPN V atau XIII juga memiliki potensi (bahan tambang)," tutur Alwinsyah.

(nrs/ang)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar