Kamis, 04 Agustus 2011

IHSG Siap Kembali Melaju

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup melemah hingga 41 poin terseret jatuhnya bursa regional akibat data-data ekonomi negatif dari AS. Investor asing pun mulai melarikan dananya dari bursa senilai lebih dari Rp 500 miliar.

Pada perdagangan, Rabu (3/8/2011), IHSG ditutup melemah 41,339 poin (0,99%) ke level 4.136,507. Indeks LQ 45 terkoreksi 7,892 poin (1,07%) ke level 732,744.

Setelah koreksi tajam kemarin, IHSG berpeluang menguat. Membaiknya bursa-bursa utama dunia akan memberikan sedikit angin segar meski investor masih gamang. Pada perdagangan Kamis (4/8/2011), IHSG diprediksi bergerak menguat tipis.

Sementara tadi malam Bursa Wall Street akhirnya rebound setelah kemarin mengalami kemerosotan yang cukup tajam. Indeks saham menguat tipis dalam volume perdagangan yang sangat ramai mengapai 10 miliar lembar saham.

Pada perdagangan Rabu (3/8/2011), indeks Dow Jones industrial average ditutup menguat tipis 29,82 poin (0,25%) ke level 11.896,44. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 6,29 poin (0,50%) ke level 1.260,34 dan Nasdaq menguat 23,83 poin (0,89%) ke level 2.693,07.

Bursa Jepang yang kemarin terpuruk cukup dalam juga sudah membaik. Mengawali perdagangan Kamis, indeks Nikkei-225 menguat 48,36 poin (0,50%) ke level 9.685,50.

Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

eTrading Securities:

IHSG kemarin ditutup turun 41 point (-0.98%) ke level 4,136.51 mengikuti sentimen negatif dari bursa global yang juga menerpa sejumlah bursa regional. Seluruh sektor kemarin mengalami penurunan dengan total transaksi sebesar 11 juta lot atau setara dengan Rp5.7 triliun.

Tercatat sebanyak 60 saham mengalami kenaikan, 182 saham mengalami penurunan, 74 saham tidak mengalami perubahan dan 132 saham tidak diperdagangkan sama sekali.

Saham-saham yang menjadi penahan turunnya indeks hari ini a.l. CPIN, INDF, UNVR, GJTL dan ASGR sementara yang menjadi pemberat terbesar bursa kemarin a.l. BMRI, PGAS, BBRI, GGRM dan ASII. Asing tercatat melakukan net sell pada pasar regular sebesar Rp516 miliar dengan saham-saham yang paling banyak dibeli a.l. BMRI, PGAS, ASII, ITMG dan GGRM.

Secara teknikal, pada perdagangan kemarin (3/8) IHSG kembali bergerak terkoreksi dengan menembus garis MA 5 dan saat ini berada pada area support uptrend channelnya, waspadai apabila IHSG terkoreksi dengan menembus support uptrend channelnya karena mengindikasikan sinyal perubahan trend. Pada perdagangan hari ini (4/8), diperkirakan IHSG akan bergerak pada range 4107-4161 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. GJTL, JPFA, dan CPIN.

(qom/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar