INILAH.COM, Jakarta - PT Samuel Aset Management berencana meluncurkan produk reksa dana saham pada September 2011.
Presiden Direktur PT Samuel Aset Management Agus B.Yanuar menuturkan, saat ini jumlah kelas menengah di Indonesia tumbuh sekitar 10%. Pertumbuhan kelas menengah ini menjadi kesempatan perseroan untuk memasarkan produk investasi reksa dana saham. Menurut Agus, banyak investor institusi dan ritel untuk berinvestasi dalam waktu menengah panjang. Selain itu, imbal hasil reksa dana saham cukup menarik juga menjadi pertimbangan investor. Penerbitan reksa dana saham ini akan dilakukan seusai lebaran. "Kita akan mengajukan proposal penerbitan reksa dana saham ke Bapepam-LK pada Agustus 2011," ujar Agus, saat ditemui pada acara Best Syariah 2011, Rabu (3/8) malam.
Lebih lanjut ia mengatakan, target dana kelolaan reksa dana saham sebesar Rp100 miliar hingga akhir tahun 2011. Minimal investasi reksa dana saham ini sebesar Rp1 juta. Asumsi imbal hasil reksa dana saham ini sekitar 20%-30%. Agus mengatakan, ada pun porto folio reksa dana saham ini saham-saham bluechip dan berkapitalisasi menengah."Produk reksa dana saham ini akan ditawarkan ke investor ritel dan institusi," tambah Agus.
Dengan penambahan produk baru ini, manajemen PT Samuel Aset Manajemen menargetkan dana kelolaan sebesar Rp1 triliun pada 2011. Hingga Juli 2011, dana kelolaan reksa dana PT Samuel Aset Manajemen mencapai Rp720 miliar. "Penambahan dana kelolaan akan didukung dari produk baru dan tambahan nasabah lama. Saat ini nasabah institusi berencana menambah alokasi ke reksa dana," tutur Agus. [cms]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar