INILAH.COM, Jakarta- Pascalibur sehari, IHSG berhasil ditutup rebound. Investor kembali mengambil posisi beli sehingga likuiditas perdagangan kembali marak.
Pada perdagangan Rabu (18/5), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 40,983 poin (1,07%) ke level 3.840,209, dengan intraday tertinggi 3.843,54 dan terendah 3.800,16. Demikian pula indeks saham unggulan LQ45 yang ditutup naik 8,425 poin (1,24%) ke level 684,525.
Indeks sepanjang perdagangan berada di teritori hijau. Dibuka langung menguat 0,65% ke level 3823, indeks terus melaju hingga pada sesi siang bertengger di angka 3.830. Maraknya aksi beli membawa bursa terus membubung hingga ditutup di level 3.840.
IHSG hari ini berhasil menguat, seiring positifnya bursa regional. Maraknya kembali transaksi setelah libur sehari, juga menambah daya penguatan IHSG, setelah mengalami koreksi signifikan pada perdagangan Senin kemarin. “Banyak investor yang kembali mengambil posisi beli sehingga likuiditas perdagangan kembali semarak,” ujar Reza Priyambada, analis Indosurya Asset Management.
Bursa Asia sore ini ditutup menguat, setelah operator PLTN Fukushima Daiichi, Tepco, menyiapkan serangkaian langkah untuk menstabilkan pembangkit tersebut. Hal ini meredam koreksi pada bursa AS semalam, seiring rilis data housing starts dan industrial production April yang lebih rendah dari ekspektasi pasar.
Perdagangan di Bursa Efek Indonesia didukung volume transaksi sebesar 6,366 miliar lembar saham, senilai Rp 5,47 triliun dan frekuensi 148,685 kali. Sebanyak 174 saham naik, 71 saham turun, dan 96 saham stagnan.
Apresiasi bursa tidak didukung aliran dana asing yang masuk ke bursa. Tercatat, asing justru membukukan nilai transaksi jual bersih (net foreign sell) sebesar Rp63 miliar. Rinciannya adalah transaksi jual sebesar Rp1,664 triliun dan transaksi beli mencapai Rp1,601 triliun.
Beberapa emiten yang menguat antara lain Multibreeder (MBAI) naik Rp 1.750 ke Rp 24.500, Lion Metal (LION) naik Rp 1.050 ke Rp 5.350, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 750 ke Rp 45.450, dan United Tractor (UNTR) naik Rp 700 ke Rp 22.500.
Sedangkan emiten-emiten lain yang melemah antara lain Delta Jakarta (DLTA) turun Rp 1500 ke Rp 128.000, Fast Food (FAST) turun Rp 450 ke Rp 10.000, Indospring (INDS) turun Rp 375 ke Rp 3.875, dan Samudera Indonesia turun Rp 300 ke Rp 4.200.
Indeks Komposit Shanghai menguat 20,68 poin (0,72%) ke level 2.873,45, indeks Hang Seng naik 0,48% ke level 23.011,14, indeks Nikkei 225 naik 95,06 poin (0,99%) ke level 9.662,08, indeks Straits Times naik 0,24% ke level 3.143,94 dan indeks Kospi di Seoul naik 1,6% ke 2.135,78. [mdr]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar