SEOUL. Mata uang Korea Selatan, won, kembali terangkat terhadap dollar Amerika Serikat untuk hari yang kedua. Penguatan won terjadi karena adanya spekulasi para eksportir memperoleh pendapatannya kembali, setelah kemarin won sempat menyentuh level terendahnya selama lima minggu.
Berdasarkan data yang dikumpulkan Bloomberg, won menguat 0,2% ke level 1.086,50 per dollar AS, pada pukul 10.03 waktu Seoul, mengikuti kenaikan 0,3% sehari sebelumnya.
"Eksportir mengambil keuntungan dari penurunan won, dengan menjual dollar AS," kata Jeon Ji Seung, analis mata uang dari Samsung Futures Inc. di Seoul.
Sebelumnya, won telah melemah 1,6% sejak April lalu terhadap dollar AS akibat keprihatinan krisis utang Eropa yang semakin memburuk. Apalagi, didukung naiknya permintaan atas dollar AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar