SYDNEY. Pagi ini, kontrak harga minyak dunia kembali turun. Dengan demikian, penurunan harga minyak sudah terjadi selama tiga hari berturut-turut. Kondisi itu mengantarkan harga minyak ditransaksikan ke level terendah dalam empat minggu terakhir di New York.
Salah satu penyebabnya, permintaan bahan bakar dari China menurun dan Standard & Poor's memangkas credit rating Yunani ke level terendah yang pernah dimiliki sebuah negara.
Pada pukul 08.15 waktu Sydney, kontrak harga minyak untuk pengantaran Juli turun 37 sen atau 0,4% menjadi US$ 96,93 per barel di New York Mercantile Exchange. Kemarin, kontrak yang sama turun US$ 1,99 menjadi US$ 97,30 per barel, terendah sejak 17 Mei lalu.
Sedangkan kontrak harga minyak jenis Brent naik 0,3% menjadi US$ 119,10 per barel di ICE Futures Europe Exchange kemarin. Harga minyak Eropa sudah naik 58% dalam kurun waktu setahun terakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar