Selasa, 14 Juni 2011

Potensi Rebound, Ayo Trading di Emiten Oke

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Bursa saham Indonesia pada Selasa (14/6) diperkirakan akan rebound. Investor masih berpeluang trading di beberapa saham.

Arief Fahruri, analis Erdhika Sekuritas mengatakan, IHSG hari ini berpeluang menguat. Menurutnya, koreksi yang terjadi kemarin hanya konsolidasi sementara, “Karena investor masih wait and see menunggu DJIA (Dow Jones Index Average)rebound di atas 12.000,”katanya kepada INILAH.COM.

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup terkoreksi, seiring melemahnya Dow Jones di bawah level 12.000. Kondisi ini menyebabkan investor gugup dan mencemaskan kekuatan teknikal rebound DJIA.

Koreksi di Dow disebabkan permintaan produksi turun akibat harga minyak naik tinggi. “Jadi ketika harga minyak turun lagi, produksi bisa restocking energy reserves lagi,”ujarnya.

Sedangkan dari dalam negeri, indikator fundamental masih bagus, BI rate tetap rendah dan PDB naik. Inflasi akhir tahun pun masih bisa di bawah 7%, dengan core inflasi masih bisa di bawah 5%. “Kebanyakan tekanan inflasi akan datang volatile food, dengan kenaikan harga jelang ramadhan, lebaran, natal serta administered price untuk menyesuaikan dengan harga BBM,” ucapnya.

Di tengah situasi ini, Arief merekomendasikan trading beberapa emiten. Seperti Astra International (ASII), Indo Tambangraya Megah (ITMG), Bumi resources (BUMI), Charoen Pokphand (CPIN) dan AKR Corporindo (AKRA),”Rekomendasi beli untuk semua emiten ini,” tutupnya.

Adapun Yuganur Wijanarko dari HD Capital melihat, koreksi hebat di IHSG akibat imbas regional membuat, banyak emiten menarik untuk diakumulasi. Hal ini mengingat skenario ekonomi domestik menunjang seperti prediksi GDP 6,5% dan inflasi 6% tahun ini dapat menarik likuiditas masuk ke aset berisiko berbentuk rupiah. “IHSG hari ini akan bergerak di level support 3.770-3.700 dan resistance 3.880-3.950,”ujarnya.

Beberapa saham yang disarankan adalah BUMI, ASII, Energi Mega Persada (ENRG) dan Bank rakyat Indonesia (BBRI),”Investor bisa beli saham-saham ini,” ucapnya.

Pada perdagangan Senin (13/6), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 38,890 poin (1,02%) ke level 3.748,758. Perdagangan di Bursa Efek Indonesia didukung volume transaksi sebesar 5,815 miliar lembar saham, senilai Rp 3,936 triliun dan frekuensi 108.299 kali.

Sebanyak 37 saham naik, 211 saham turun, dan 75 saham stagnan. Asing mewarnai koreksi bursa domestik hari ini, dengan nilai transaksi jual bersih (net foreign sell) sebesar Rp55 miliar. Rinciannya adalah transaksi jual mencapai Rp917 miliar dan transaksi beli sebesar Rp861 miliar. [mdr]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar