Senin, 08 Agustus 2011

Transaksi pagi, saham ELTY terpukul hingga 4%

JAKARTA. Saham PT Bakrieland Development (ELTY) terjungkal pada transaksi pagi. Pada pukul 09.58, saham ELTY anjlok 4% menjadi Rp 144.

Belum ada rumor terbaru mengenai ELTY yang mendorong aksi jual investor. Hanya saja, kabar terbaru, ELTY masih mencari investor strategis untuk pengelolaan lahan di kawasan Rasuna Epicentrum.

Sejauh ini anak usaha Grup Bakrie telah melepas sebanyak 3 hektare (ha) dari total 16 ha lahan yang dimiliki di kawasan tersebut. Nilai penjualan mencapai Rp 500 miliar.

Menurut Betrand Reynaldi, Kepala Riset eTrading Securities, ELTY sebagai perusahaan Property Developer yang saat ini memiliki land bank terbesar baik secara keseluruhan maupun secara lokasi (CBD, Kuningan) semakin diyakini akan memberikan potensi yang baik kedepannya. "Namun sebelumnya ada beberapa hal yang patut diperhatikan untuk itu. Diantaranya adalah kemampuan management dalam memaksimalisasi lahan yang dimiliki agar dapat menghasilkan penjualan," jelasnya.

Apabila penjualan land bank tersebut dapat menghasilkan gain yang sangat bagus, cash flow perusahaan akan bertambah dan terjaga dalam melanjutkan poyek-proyek yang sedang berjalan seperti The Grove and The Wave yang menjadi perhatian Investor dimana progress sampai saat ini masih dibawah 50%.

"Dengan Penilaian NAV (Per Desember 2010) sebesar Rp 341 per saham, dengan discount 40% (maximum Industry) maka berdasrkan NAV perusahaan, saham ELTY masih dinilai undervalued dimana saat ini diperdagangkan seharga Rp 150 saham," paparnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar